Jumat, 29 November 2019

MENJAGA KESEHATAN GIGI


                                       Hasil gambar untuk gambar gigi sehat
MENJAGA KESEHATAN GIGI
Kesehatan gigi merupakan hal yang terpenting untuk kesehatan manusia mulai dari anak –anak sampai orang tua .  Terutama untuk anak –anak Karena kesehatan gigi mempengaruhi tumbuh kembangnya, Sehingga kesehatan gigi perlu diperhatikan selain kesehatan secara umum.Untuk mencapai kesehatan gigi secara optimal, maka harus di lakukan perawatan gigi secara berkala misalnya dengan diet makanan dengan mengurangi makanan yang manis,
mengandung gula dan yang lengket dan sebaiknya setelah mengkonsumsi makanan tersebut  minimal kumur-kumur dengan air putih lebih bagus lagi dengan menggosok gigi . Menggosok gigi untuk menghilangkan plak dan sisa makanan secara teratur, dengan teknik yang benar dan menggunakan sikat gigi sesuai standar. Pembersihan karang gigi dan penambalan lubang atau karies gigi. Periksakan gigi di tempat pelayanan kesehatan secara berkala meskipun tidak ada keluhan, hal ini di lakukan  untuk memeriksa apakah ada lubang lagi selain yang ditambal.Dengan memperhatikan hal-hal tersebut sehingga dapat meningkatkan derajat  kesehatan gigi dan mulut.

PENAMBALAN


                                               Hasil gambar untuk gambar penambalan
PENAMBALAN
Penambalan gigi  yang sudah berlubang sebaiknya dilakukan secepatnya sebelum lubang atau karies gigi menjadi lebih dalam dan parah. Apabila penambalan dilakukan sejak awal maka dalam kunjungan ketempat pelayanan kesehatan gigi penambalan bisa dilakukan  cukup sekali datang dan bisa dilakukan penambalan secara langsung,  namun apabila lubang gigi atau karies gigi sudah dalam atau parah maka diperlukan perawatan terlebih dahulu sehingga memerlukan kunjungan yang lebih banyak.
Pada saat sekarang ini jenis bahan untuk penambalan gigi sudah  lebih baik, baik dalam segi kekuatan,estetik karena bahan tambalannya sewarna dengan gigi aslinya.Sehingga gigi yang sudah ditambal tidak terlihat tambalan dan gigi dapat di gunakan sebagaimana fungsinya.


Rabu, 13 November 2019

Gejala Gigi berlubang


                                          Hasil gambar untuk gambaran karies gigi

Gejala Gigi berlubang
Gejala yang muncul pada tiap orang dapat berbeda, tergantung tingkat keparahan dan lokasi lubang pada gigi. Saat lubang masih berukuran kecil dan baru terbentuk, gejala mungkin tidak muncul atau tidak terasa. Namun, ketika kondisi sudah semakin memburuk, gejala yang akan timbul adalah:
  • Sakit gigi, terutama saat mengigit atau ketika gigi ditekan.
  • Gigi menjadi sensitif.
  • Nyeri saat mengonsumsi makanan atau minuman yang manis, dingin atau panas.
  • Terdapat lubang yang terlihat jelas pada gigi.
  • Nyeri pada gigi yang terjadi secara spontan tanpa penyebab yang jelas.
  • Terdapat bagian gigi yang berubah warna menjadi putih, cokelat, atau hitam.
Penyebab Gigi berlubang
Gigi berlubang umumnya diawali oleh adanya plak pada mulut. Plak berasal dari sisa makanan yang mengandung gula, seperti roti, sereal, susu, minuman ringan, buah, kue, atau permen, yang kemudian diubah oleh bakteri alami dalam mulut menjadi asam. Kombinasi antara bakteri, asam, sisa makanan yang ada di mulut, dan air liur, akan membentuk plak yang melekat pada gigi. Asam yang terdapat dalam plak secara perlahan mengikis lapisan-lapisan gigi, hingga membentuk lubang pada gigi.
Selain itu, gigi berlubang juga dapat dipicu oleh beberapa faktor lain, seperti:
  • Tidak menggunakan pasta gigi mengandung fluoride. Fluoride adalah senyawa yang umumnya terkandung dalam pasta gigi, berfungsi untuk merawat kesehatan serta mencegah kerusakan pada gigi.
  • Terlalu banyak mengonsumsi makanan atau minuman yang manis atau asam.
  • Mulut kering.
  • Menderita gangguan makan (misalnya anoreksia atau bulimia) dan penyakit refluks asam lambung.
  • Pertambahan usia.
  • Penggunaan rutin obat-obatan, suplemen, vitamin, atau produk herbal yang mengandung gula.
  • Jarang menyikat atau membersihkan gigi.